Catatan | Umar Dani
FAKULTAS Pertanian (Faperta) Universitas Majalengka (Unma) pada tanggal 1 September 2020 mengadakan Pelatihan Pembekalan bagi lulusan Tahun Akademik 2019-2020, menghadirkan narasumber Arjon Turnip, Ph.D, Peneliti pada Balai Pengembangan Instrumentasi LIPI dan Direktur Toba Research Center.
Kegiatan pelatihan ini dibuka oleh Dekan Faperta UNMA, Dr. Sri Ayu Andayani, S.P., M.P. Dalam sambutan Dekan Faperta mengucapkan selamat kepada para Bernas Madya, panggilan untuk lulusan UNMA yang telah menyelesaikan pendidikan Sarjana Pertanian.
Dekan Faperta juga memberikan amanat bahwa Pandemik Covid-19 sangat berdampak luar biasa terhadap semua sendi-sendi kehidupan, namun harus tetap optimis dengan terus berjuang, menggali potensi diri dan berkarya di tengah masyarakat. Manfaatkan pelatihan ini sebaik mungkin untuk mendapatkan pencerahan bagaimana strategi dalam pengembangan diri yang akan dipaparkan oleh narasumber.
Arjon Turnip, Ph.D mengatakan sebagai peneliti LIPI dan Direktur Toba Research Center, bersedia berbagi pengalaman dalam pengembangan pengetahuan dan skill serta bisa dimanfaatkan untuk magang, praktik kerja, tugas akhir, dan pengembangan diri. Selanjutnya beliau, mengemukakan bahwa Pademik Covid-19 menuntut kita untuk berubah secara cepat, termasuk dalam metode pembelajaran di dunia pendidikan.
Ada 17 masalah yang dihadapi Indonesia saat ini, dua di antaranya kualitas pendidikan yang rendah dan tingkat pengangguran yang terus meningkat. Untuk mengatasi masalah tersebut diharapkan lulusan harus punya keahlian yang bersinggungan dengan masalah tersebut. Pandemik Covid-19 apabila dilihat secara negatif adalah sebagai musibah.