Rapat Pleno terbuka ini dihadiri seluruh Komisioner KPU Medan, Bawaslu Kota Medan, Pasangan calon serta seluruh Partai pendukung masing-masing calon, dengan tetap mengacu pelaksanaan tersebut sesuai protokol kesehatan.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pengambilan nomor urut masing-masing calon, dengan sistem pengundian lewat alat khusus, hanya dengan menginjak pedal masing-masing calon dan praktis tidak bersentuhan.
“Model ini baru, kami di KPU Medan sudah menyiapkan jauh hari, agar proses pengundian ini tidak lagi lewat sentuhan, melainkan menggunakan alat khusus dengan hanya menginjak pedal, lantas nomor urut masing-masing pasangan calon keluar secara otomatis,” tambah Agussyah.
Lewat sistem pengundian ini, Pasangan Akhyar-Salman mendapatkan nomor urut 1, sementara Bobby-Aulia mendapatkan nomor urut 2.
Kemudian dibacakan fakta integritas oleh petugas KPU Medan dihadapan kedua pasangan calon terkait teknis pelaksanaan kampanye dan pada saat pencoblosan kepada masing-masing pasangan calon, agar tetap patuh pada koridor menjaga pelaksanaan sesuai aturan protokol kesehatan, dan pasangan calon menyepakati dalam bentuk penandatanganan kesepakatan bersama KPU Medan dan Bawaslu Medan.
Kemudian masing-masing calon diberikan waktu dua menit menyampaikan pesan terkait dengan proses yang berjalan. Kesempatan pertama diberikan kepada pasangan nomor urut 1 Akhyar-Salman.
“Pilkada ini menghadirkan Pemimpin terbaik untuk Kota Medan, dan bersyukur kami mendapatkan nomor 1, dan kami ingat slogan Eramas pada Pilgub lalu bahwa di Kota Medan menang sampai 80%,” ujar Akhyar Nasution dengan semangat disambut tepuk tangan Simpatisan.
Kemudian pasangan berikutnya Bobby-Aulia diberikan sambutan selama dua menit. Bobby dalam sambutannya menekankan kerjasama atau kolaborasi untuk membangun Kota Medan menjadi lebih baik secara bersama-sama.
“Kami bersyukur mendapatkan Nomor 2, mari kita jalani Pilkada ini dengan damai, sejuk, sangat berharap kepada seluruh Relawan agar sama-sama mengikuti aturan agar kita ikut berperan aktif mencegah wabah covid,” ujar Bobby penuh lembut.
Pelaksanaan Rapat Pleno terbuka ini di laksanakan secara virtual, hanya pasangan calon dan Partai Pengusung pasangan beserta Komisioner KPU Medan dan Bawaslu Medan serta beberapa awak media dengan pengawasan ketat oleh Kepolisian untuk memastikan proses Rapat Pleno ini berjalan lancar. D|Med-67