Batubara – Mediadelegasi: Acin (54) warga Dusun 5 Desa perupuk, Kabupaten Batubara, ini hanya bisa pasrah dengan kondisi kehidupannya yang miskin.Dia tak sendirian, ada orang tuanya Nurbaiti (71) dan kedua putranya ikut merasakan kondisi mereka.
Acin menjadi tulang punggung keluarganya yang serba tak ada.Rumah bercampur kandang ayam menjadi tempat berlindung selamanya. Keterbatasan ini membuat Istri yang dicintai pun lari dan menikah lagi dengan orang lain.
Acin adalah salah seorang warga miskin yang tak pernah mendapatkan bantuan sosial. Dia tak tau harus bagaimana.Dengan kondisi sakit yang tak kunjung sembuh, dia terus bekerja mencari nafkah untuk ibu dan anaknya.
Polres Resort Batubara melalui Kabag Sumda Kompol Efrida Lumban Raja SE bersama stafnya AKP Julham SH MH saat melakukan keliling pantauan menemui Nurbaiti yang sedang menangis.
Dia berharap Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH MH yang dikenal sebagai Bapak sosial pejuang dhuafa agar bisa mengunjungi kediaman Acin dan Ibunya untuk bisa membantu keluarga miskin ini.
“Sampai saat ini saya tak pernah mendapatkan bantuan apa pun, mau sosial , mau Covid, mau apa pun , kami tak pernah menerima,” katanya. Bukan itu saja, Anak-anaknya juga ingin memiliki masa depan.
“Harapan saya ini agar bisa didengar kepada pemerintah, kami juga warga negara Indonesia. Hidup anak-anak saya masih sangat panjang,” kata Acin.