Dia juga menjelaskan, untuk pengangkutan sampah yang mengalami kendala, hal ini disebabkan kondisi jalan menuju TPA Desa Hariara Pintu rusak. “Kami sudah koordinasikan dengan Bidang Alat Berat untuk memperbaiki jalan masuk itu,” ujar Sudion Tamba
Selain itu, Sudion Tamba menjelaskan bahwa untuk program dan kegiatan pada tahun 2020 tidak ada belanja modal karena adanya refocusing namun secara umum semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan realisasi sebesar 97,26%.
“Untuk tahun 2021, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Samosir mendapat bantuan dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup berupa 2 unit truk sampah, becak motor sebanyak 6 unit dan 11 kontainer,” ungkapnya.
Sedangkan, untuk program dan kegiatan Tahun Anggaran (TA) 2021 ada juga
pembangunan TPS Nainggolan, pengadaan bibit, pembuatan kajian lingkungan hidup strategis untuk dokumen RPJMD, pengadaan lampu Jalan di Kecamatan Sitio Tio, pengadaan tong sampah.
Untuk pengelolaan Arboretum Aek Natonang akan dikoordinasikan dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir, sehingga ke depan pengelolaannya dapat lebih baik.
“Untuk Tahun kegiatan 2021direncanakan penyusunan masterplan Aek Natonang,” ungkapnya.
Dia juga menjelaskan, untuk kegiatan di UPTD Laboratorium ada pengujian Kwalitas Lingkungan, yakni kualitas air di 12 Lokasi, Perbaikan IPAL Laboratorium. “Juga Kalibrasi, Pengadaan logistic Laboratorium untuk pengukuran mutu air Danau Toba minus 2 dengan kategori cemar ringan,” ujarnya. D|Med-24|Rel