F1 Powerboat 2024 Segera Digelar, KMDT Apresiasi Pemerintah

Kejuaraan F1 Powerboat 2024 Segera Digelar, KMDT Apresiasi Pemerintah
Ketua Umum DPP Komite Masyarakat Danau Toba Edison Manurung (kanan) bersama Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (kedua kiri) dan Pendiri F1H2O Racing Nicolo Di San Germano (kiri) saat menyaksikan babak final Kejuraan Dunia Aquabike Jetski World Championship Lake Toba 2023, di dermaga Pelabuhan Muliaraja Napitupulu Balige, Kabupaten Toba, Sabtu pada 25 Nopember 2023 lalu. Foto: Robin Turnip

 

Medan-Mediadelegasi: Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) mengapresiasi komitmen pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk memajukan pariwisata Danau Toba diantaranya melalui penyelenggaraan seri kejuaraan dunia balap perahu bermesin F1 Powerboat yang segera digelar di Danau Toba, Sumatera Utara, pada 2-3 Maret 2024.

“KMDT mengapresiasi keputusan pemerintah menetapkan Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas dan berhasil memperjuangkan Danau Toba masuk dalam kalender tetap sebagai arena seri Kejuaraan Dunia F1 Powerboat,” kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KMDT Edison Manurung saat diwawancarai Mediadelegasi melalui sambungan telepon dari Medan, Kamis (22/2).

Bacaan Lainnya

Sebagaimana diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah untuk kedua kalinya dari pelaksanaan F1 Powerboat setelah sebelumnya juga berperan sebagai tuan rumah kejuaraan tersebut pada 2023 lalu.

Masih di tahun yang sama, Danau Toba juga dipercaya menjadi tempat penyelemggaraan Aquabike Jetski Wold Championship pada 22-26 November 2023 yang diikuti sebanyak 118 pebalap dari 22 negara.

Diakuinya, sebagai tuan rumah ajang balap F1 Powerboat, Indonesia memiliki kesempatan yang sangat baik untuk meningkatkan citra dan daya tarik pariwisata Danau Toba di dunia internasional.

Terkait perhelatan tersebut tahun 2024, Edison mengajak masyarakat untuk ikut serta meramaikan dan menyukseskan seri kejuaraan dunia balap perahu bermesin F1 Powerboat yang akan berlangsung di Danau Toba, tepatnya di sekitar dermaga kawasan Pelabuhan Muliaraja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba.

Tidak hanya itu, ia pun mengajak masyarakat Toba untuk meningkatkan keramahtamahan dalam menyambut wisatawan yang datang ke Danau Toba.

Kesuksesan event internasional ini, menurut mantan pengurus DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) tahun 1990-an itu, diyakini akan memberikan dampak multiplier effect bukan hanya dari sisi nama Danau Toba yang semakin dikenal dunia, juga bagi perekonomian masyarakat di sekitar Danau Toba.

“Kita juga berharap acara ini terselenggara dengan lebih sukses dan semakin ramai dikunjungi wisatawan dalam negeri dan mancanegara, sehingga memberikan dampak berganda atau multiplier effect pada masyarakat sekitar Danau Toba,” ucap Edison.

Dengan jumlah wisatawan yang lebih tinggi tersebut, lanjut dia, tentunya dapat memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat lokal karena menonjolkan produk-produk ekonomi kreatif dan budaya.

Lebih lanjut Edison menyambut positif dengan kebijakan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney selaku panitia penyelengara F1 Powerboat yang akan menyemarakkan event tersebut dengan ajang Aquabike Indonesian Championship seri pertama.

Dalam ajang tersebut akan digelar dua kategori, yakni endurance dan paralel slalom. Sekitar 20 pembalap nasional akan ikut dalam ajang ini.

“Kesempatan ini tentunya merupakan kesempatan bagi para atlet nasional untuk meningkatkan performa terbaiknya dalam Aquabike World Championship selanjutnya di Danau Toba,” tambahnya. D|Red