Pemerintah dan Kepolisian Diminta Turun Atasi Permasalahan Lahan di Parhorasan

pemerintah dan kepolisian
Sontaria Saragi merupakan istri dari Sumindar Sihotang, meminta pemerintah dan kepolisian turun untuk menyelasaikan permasalahan lahan di Parhorasan. D|Sam-59

Dia bercerita, perladangan yang digarap oknum itu merupakan peninggalan leluhur mereka Op. Leber Sihotang. “Selanjutnya dikelola ayah kami Op. Maroloan Sihotang,” tuturnya.

Sekarang ini dikatakan Rosika, persawahan mereka diteruskan saudara lelakinya Sumindar Sihotang. “Tapi karena sudah meninggal tahun lalu, dilanjutkan istrinya Sontaria Saragi,” bebernya.

Karena mereka mengaku dari keluarga lemah, Rosika Sihotang berharap kehadiran pemerintah. “Kepada siapa lagi kami mengadu selain pemerintah,” ujarnya sedih.

Ditambahkanya, bahwa oknum yang mengelolah lahan tersebut atas persetujuan pemerintah, namun belum diketahui pasti dinas mana, karena tidak diberitahukan pada saat mediasi.

Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Bueraja Sihotang selaku kepala desa Parhorasan, dia mengaku tidak mengetahui lahan tersebut.

“Terkait lahan dimaksud saya tidak mengetahui amang,” ujarnya, Rabu (15/12) lewat pesan WhatsApsnya.

Ditanya tentang mediasi dia mengaku sudah melakukanya. “Sudah amang, akan tetapi akan kita pertemukan lagi mereka setelah titik lokasi tanah permasalahan sudah tetap,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskanya tentang titik lahan yang dipersoalkan masih belum diketahui pasti, karena belum turun ke lokasi.

“Lahan yang di kelola luasnya kira kira 10 Ha, yang jadi permasalahan sama Ibu Sontaria kira kira 1 Ha, jadi Pak Kadus (Kepala Dusun) siap untuk mendapingi ke Lokasi. Akan tetapi sampai sekarang belum di lakukan menurut laporan Kadus,” tandasnya. D|Sam-59

Pos terkait