“Namun laboratorium pertanian Kebon itu, luasnya hanya sekitar 6 hektar. Dirasa masih kurang, kita juga akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk memanfaatkan lahan-lahan tidur di wilayah Purwakarta,” tambahnya.
Menurutnya, jajaran Pemkab Purwakarta dibidang pertanian akan terus melakukan sejumlah inovasi pengembangan diberbagai produk pertanian.
“Setelah diakukan uji coba tanam bawang merah, ternyata hasilnya cukup menggembirakan. Para penyuluh pertanian harus mensosialisasikan hasil uji coba ini agar bisa diterapkan para petani di Purwakarta. Awal tahun Dinas Pertanian dengan PT Ewindo sudah berkomitmen untuk mensupport dan mengedukasi agenda ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Anne mengatakan koordinasi dengan Kementerian Pertanian tengah diupayakan agar dukungan kepada program ini bisa berjalan dengan baik. “Kami apresiasi para petani di Purwakarta yang mau melakukan hal-hal baru dalam bertani, seperti menanam bawang merah. Prospek komoditas bawang merah sangat luar biasa karena dibutuhkan oleh masyarakat untuk memasak dan olahan kuliner lainnya,” pungkasnya. D|Jbr-Par
