Medan-Mediadelegasi: Pemko Medan mengapresiasi program rehabilitasi berbasis kelompok yang telah dilakukan lembaga rehabilitasi pencegahan penyalahgunaan narkotika Bhayangkara Indonesia.
Diharapkan program rehabilitasi yang dilakukan dengan cara pendekatan langsung ini dapat menekan angka pemakaian narkoba.
Demikian hal ini disampaikan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM diwakili Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman SE ketika menerima AudiensiTim Penyuluh Lembaga Rehabilitasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika (LRPPP) Bhayangkara Indonesia di Ruang Khusus Wakil Wali Kota, Balai Kota, Selasa (16/3).
Menurut Wakil Wali Kota Medan, masalah penyalahgunaan narkotika saat ini menjadi problem yang sangat kompleks dan perlu mendapat dukungan serta perhatian semua pihak agar generasi muda kita terjerumus dalam kejahatan ini.
“Narkoba adalah musuh kita bersama. Harus ada fondasi keimanan yang kuat kepada anak-anak generasi muda dengan kesibukan keagamaan secara batin dan rohaniah serta kesibukan lainnya. Agar ke depan anak-anak kita di Medan memiliki moralitas pola pikir yang sehat,” kata Wakil Wali Kota Aulia Rachman.
Dia juga menambahkan, dibutuhkan semangat kolaborasi dan sinergitas semua pihak, dalam pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba.
“Intinya perlu ada sinergitas dan kolaborasi semua kalangan dalam penanganan masalah ini,” tegas Wakil Wali Kota.