Pihak UMA Ungkap Ketidaksiapan UIN Sumut

Pihak UMA Ungkap Ketidaksiapan UIN Sumut
Kepala Ombudsman Perwakilan Sumut Abyadi Siregar. Foto: D|Ist

Abyadi menyarankan para pihak dan kalangan aktifis yang terus memonitor perjalanan penanganan dugaan kasus maladministrasi rekrutmen Cados UINSU itu agar dapat bersabar.

Dia mengaku belum dapat memastikan kapan Ombudsman menerbitkan Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP). “Yang jelas, proses masih terus berjalan di tengah kesibukan mengurusi kasus-kasus lain, hingga nantinya kami menerbitkan LHAP harap bersabar,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, sejumlah elemen minta Ombudsman menyelamatkan nama baik UINSU atas carut marut proses penerimaan Cados UINSU Tahun 2021 itu. Berdasarkan laporan yang diterima Ombudsman, banyak kejanggalan dalam penerimaan dosen tetap BLU di UIN Sumut.

Bacaan Lainnya

Di antaranya, pengumuman perekrutan dosen dan pendaftaran yang waktunya bersamaan. Seleksi berkas yang waktunya hanya 1 hari, padahal jumlah pendaftar sangat banyak mencapai hampir 1.300 orang.

Karena singkatnya waktu pemeriksaan berkas, hingga ada sejumlah peserta dengan nama Jalan, bahkan melebih batas usia, lulus seleksi berkas. Selain itu, lanjutnya, ada juga sejumlah peserta yang tidak mendaftar atau tidak lulus berkas, tapi namanya muncul dan lulus SKD, bahkan ada yang lulus hingga seleksi akhir. D|Red-06

Pos terkait