Tinada-Mediadelegasi: Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Tinada, Kecamatan Tinada, Kabupaten Pakpak Bharat Kesdin Sinamo mengaku kecewa terhadap pemberitan media yang menyoroti penggunaan Dana Desa (DD) Tinada.
Bersama perangkat Desa Tinada, di hadapan sejumlah wartawan, Jumat kemarin, di Tinada, Kesdin Sinamo membantah pemberitaan media yang menyebut dugaan korupsi sejumlah kegiatan penggunaan DD Tinada.
Menurutnya, pihaknya telah melaksanakan kegiatan menggunakan DD sesuai aturan dan peraturan yang ada, dan semua kegiatan dilaksanakan berdasarkan hasil Musyawarah Desa.
Bahkan, kata Pj Kades Tinada, Inspektorat juga sudah melakukan audit terhadap seluruh kegiatan dan kita tinggal menunggu hasilnya. “Jika nanti ada temuan dalam hasil audit Inspektorat, maka saya siap mempertanggungjawabkan secara hukum, sebab itu saya tidak takut dengan adanya pemberitaan tersebut,” tegas Kesdin.
Dia mengaku kecewa atas pemberitaan miring terhadap dirinya beserta jajaran tanpa konfirmasi.
Senada dengan Lestari Padang, Bendaha Desa Tinada juga mengungkap kekecewaannya. “Saya merasa kecewa atas pemberitaan tersebut,” katanya.
Menurutnya, melalui ponselnya dia telah meminta wartawan yang mengonfirmasi dirinya untuk datang ke kantor desa. “Maksud saya agar semua yang akan dipertanyakan dapat saya jelaskan berdasarkan data, yang memang tersimpan di Kantor Desa,” ungkapnya seraya menyebutkan suara diseberang ponselnya mengajak ketemu di tengah tanpa menyebut maksudnya.
Ironisnya, Lestari Padang , malah mengaku bingung, ketika berita mencuat tidak sesuai dengan jawaban konfirmasi kepada dirinya.
Pada bagian lain, Ketua BPD Tinada juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut telah dilakukan berdasarkan musyawarah. “Namun jika ternyata ada masalah seperti yang baru baru ini viral di media, kami juga merasa kurang paham. Kami juga berharap kepada Kasdin Sinamo untuk selalu berkoordinasi kepada BPD Tinada,” katanya. D|Dai-PS