Balige-Mediadelegasi: Pekerjaan Rehab Mess Provinsi Sumatera Utara (Provsu) di Balige terkesan tertutup bagi kalangan masyarakat. Pasalnya, plang proyek pekerjaan Rehab Mess yang seyogiyanya transparan itu disinyalir tidak transparan alias disembunyikan.
Robert Napitupulu salah satu warga Balige kepada Wartawan mengungkap sinyalemen tertutupnya pekerjaan Rehab Mess Provsu di Balige itu.
Diceritakan Robert, para pekerja kalau ditanya semua serba tidak tau. “Belum lama ini saya ke mess Provsu Balige, kebetulan saya ingat betul bangunan lama di sana termasuk kolam air pancur. Saya sempat bertanya kepada pekerja atau tukang, namun pertanyaan saya selalu dijawab tidak tau,” kata Robert.
“Kekmanalah Pak kami dari Medan cuma Pekerja mengenai spek pekerjaan kami kerja sesuai yang diperintahkan,” kata Robert menirukan ucapan tukang di Mess itu.
Hal senada juga diungkapkan oleh Jems Pardede para pekerja yang sudah tidak pakai masker itu sulit memberikan informasi. “Coba kroscek lapangan langsung bang, soalnya itu yang saya lihat langsung tukangnya pun semua Orang Medan jangan-jangan para tukang itu belum divaksin cegah penyebaran virus Covid-19 padahal saat ini Pemerintah Provinsi maupun Daerah dan Pusat sangat memprioritaskan protokol kesehatan”, katanya
Sementara itu Tober Napitupulu salah satu anggota LSM TOPAN RI Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara menyayangkan pekerjaan Rehab Mess Provsu Balige terkesan ada yang ditutupi.
“Pekerja saja Orang Medan, plang proyek entah dimana, pengawas dari kegiatan rehab Mess entah dimana disini saja terlihat bahwa koordinasi saja dengan Pemerintah daerah minim padahal Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo selalu mendengungkan supaya anggaran kegiatan Pemerintah harus jelas dan transparan kepada publik,” sebut Tober.
Saat hal ini hendak dikonfirmasi kepada kepala lingkungan Kelurahan Napitupulu yang didapatkan hanya menyarankan untuk konfirmasi kepada mandor alias kepala tukang. “Pemborongnya marga Simbolon bang mungkin besok datang,” kata Kepling singkat.
Pantauan Media Delegasi, menemukan kegiatan pekerjaan Rehab Mess Provsu di Balige terkesan ditutupi baik plang proyek disinyalir disembunyikan dibelakang seolah-olah agar tidak diketahui masyarakat khususnya Balige.
Ironisnya, saat hendak dikonfirmasi kepada salah satu yang diduga kepala tukang (mandor) menghindar beralasan hendak kerja. D|Tsa-36