Ribuan Pelaku UMKM Rejang Lebong Dapat Subsidi Sembako

Ribuan Pelaku UMKM Rejang Lebong Terima Subsidi Sembako
Sejumlah pelaku usaha mikro, kecil dan menengah berbelanja sembako dengan harga subsidi di kantor Camat Curup, Rabu (30/11). Foto: Darman

Curup-Mediadelegasi: Ribuan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) kuliner di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mendapat paket berbelanja bahan kebutuhan pokok (Sembako) dengan harga yang telah disubisidi oleh dpemerintah kabupaten (Pemkab) setempat.

“Kebijakan penyaluran sembako dengan harga yang telah disubsidi kepada pelaku UMKM kuliner ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Rejang Lebong untuk mengendalikan inflasi,” kata kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Disperindagkop Rejang Lebong Zumratul Aini, di Curup, Rabu (30/11).

Menurut dia, bahan pokok dengan harga subsidi yang khusus didistribusikan kepada pelaku UMKM tersebut meliputi, antara lain telur ayam Rp26.000/karpet, gula pasir Rp7.000/kg, beras Rp 6.500/kg, tepung terigu Rp7.000/kg, bawang merah Rp17.000/kg, bawang putih Rp11.000 dan minyak goreng Rp8.000/liter.

Bacaan Lainnya

Dana yang dialokasikan untuk mensubsidi harga Sembako tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Rejang Lebong.

“Pemkab Rejang Lebong dalam upaya menekan angka inflasi mengalokasikan dana sebesar Rp787 juta untuk mensubsidi harga Sembako,” paparnya.

Kegiatan penyaluran sembako dengan harga subsidi tersebut dilaksanakan Disperindagkop Rejang Lebong bekerja sama dengan distributor sembako.

Zumratul menambahkan pihaknya belum memperoleh data secara rinci mengenai total pelaku UMKM yang memanfaatkan peluang berbelanja sembako dengan harga subsidi di daerah tersebut.


Sejauh ini data mengenai jumlah keseluruhan pelaku UMKM yang membeli sembako dengan harga subsidi belum diketahui secara rinci, karena proses pendaftaran masih berlangsung,” ucapnya.

Namun, ia memperkirakan jumlah pelaku UMKM yang memanfaatkan program sembako murah itu bisa mencapai 300 orang di setiap kecamatan dari 15 kecamatan yang ada di Rejang Lebong.

Di Kecamatan Curup, misalnya, jumlah sementara pelaku UMKM yang telah memanfaatkan program sembako bersubsidi sudah mencapai 500 orang lebih.

“Bagi pelaku UMKM yang ingin memperoleh sembako dengan harga subsidi dapat mendaftarkan diri ke masing-masing kantor camat dengan membawa salinan KTP dan surat keterangan usaha dari pemerintah desa atau kelurahan serta foto tempat usaha,” ucapnya.
D|RIb-117