Medan-Mediadelegasi: Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemkab Nias Barat, Jumat (28/7), di Ruangan Rapat Rektor perguruan tinggi tersebut, di Jl Setia Budi, Tanjung Sari, Medan.
Rektor Unika Santo Thomas Prof Dr Maidin Gultom SH MHum mengatakan, sebagai lembaga akademis yang menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat, tergerak untuk mendukung perkembangan sumber daya manusia khususnya di Nias Barat.
“Melalui penandatangan MoU ini diharapkan ke depannya mahasiswa penerima beasiswa dari Pemkab Nias Barat dapat mendapatkan kesempatan untuk belajar dan menimba ilmu di Unika Santo Thomas,” sebut Prof Maidin Gultom.
Prof Maidin Gultom juga menjelaskan, untuk seleksi calon mahasiswa akan dilaksanakan di Nias Barat, akan diuji oleh tim penguji dari Unika Santo Thomas.
“Calon mahasiswa dapat mengikuti tes akademik dan wawancara, dan mahasiswa penerima beasiswa di Unika Santo Thomas sepenuhnya dibiayai Pemkab Nias Barat,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Unika Santo Thomas memiliki Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan dan Fakultas Ekonomi menjadi pilihan calon mahasiswa dan mengikat Perjanjian Kerjasama antara Pemkab Nias Barat dengan Fakultas-fakultas tersebut.
Prof Dr Maidin Gultom SH MHum didampingi Godlif Sianipar SS MM PhD Wakil Rektor IV Unika dan sejumlah dekan mengucapkan terimakasih kepada pihak Pemkab Nias Barat yang dihadiri Sekdakab Nias Barat Sozisokhi Hia SH MM, Kabag Hukum Hedwig Samitro Gulo SH MM dan Kabag Kesejahteraan Nur’Arwani Ziliwu.
Sekda Nias Barat Sozisokhi Hia berharap, dengan penandatanganan kerja sama dapat meningkatkan pengembangan sumber daya manusia melalui pemberian beasiswa kepada putra putri Nias Barat yang berprestasi.
“Kami juga akan melakukan seleksi secara terbuka dan calon yang akan diterima harus memiliki nilai minimal rata-rata 7 sesuai dengan peraturan bupati sesuai dengan kebutuhan yang ada di Unika Santo Thomas.
Dia juga mengungkapkan, setelah selesai melaksanakan perkuliahan nantinya di Unika para sarjananya diharapkan dapat kembali ke Nias Barat untuk membantu Pemkab Nias Barat dan berguna bagi masyarakat Luas. D|Red