Bahrumsyah Imbau Jukir Maksimal Membantu Pencapaian Target PAD

Ketua PDIP Kecamatan Tanjung Tiram Batubara Bahrumsyah
Ketua PDIP Kecamatan Tanjung Tiram Batubara Bahrumsyah

Medan-Mediadelegasi:  Dalam menyongongsong pembangunan di Kabupaten Batubara, yang paling urgen adalah dengan tercapainya target-target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor.

Sehingga, institusi-institusi penghasil PAD, seperti Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD), BUMD dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di Kabupaten Batu Bara harus lebih getol dalam pencapaian target pendapatan daerah.

Hal itu dikatakan Ketua Pimpinan Anak Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PAC PDI-P) Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara Bahrsumsyah, kepada Mediadelegasi, jumat (18/12/2020).

Bacaan Lainnya

Jauh dikatakan pria yang akrab disapa Bahrum itu, masyarakat juga bisa memberikan kontribusinya secara ril dalam bersama-sama menyongsong pembangunan Kabupaten Batubara.

Misalnya, sambung Bahrum, dengan taat membayar pajak bumi dan bangunan, maupun retribusi parkir, maka itu merupakan sikap yang turut serta dalam menyongsong pembangunan.

Dan untuk pencapaian PAD lewat retribusi parkir, terang Bahrum, pihaknya telah menyiapkan tenaga masyarakat dalam guna menyongsong pembangunan. “ Puluhan orang telah kami siapkan sebagai Juru Parkir (Jukir), dan diimbau agar membantu tercapainya PAD dari retribusi parkir,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, para Jukir tersebut juga telah digembleng, sehingga dalam menjalankan  kinerjanya lebih maksimal agar tercapainya target PAD, yang telah diasumsi dan dikalulasikan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Dan terpenting lagi, beber Bahrum yang merupakan salahsatu pengusaha garam itu, setiap jukir harus tertanam dalam pemikiran dan jiwanya, kalau hasil kerja kerasnya tersebut bukanlah untuk keuntungan pribadi atau kelompok.

“10 jukir yang kita gembleng itu niatnya untuk membangun telah dikuatkan, sehingga dana yang ditargetkan untuk pembangunan yang telah dituangkan dalam APBD dapat direalisasikan,” ungkapnya.

Begitu juga terhadap pihak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang telah diamanahkan untuk mengelola retribusi parkir, juga harus lebih getola alias giat lagi, khususnya dalam menyongsong pembangunan.  D|Med-Dra

Pos terkait