Kuantan,Malaysia-Mediadelegasi : Sebuah jet tempur milik Angkatan Udara Kerajaan Malaysia (RMAF) mengalami kecelakaan tragis setelah lepas landas dari Bandara Sultan Ahmad Shah di Kuantan pada hari Kamis (21/8). Insiden ini segera memicu respons dari berbagai pihak termasuk pemerintah dan aparat keamanan setempat.
Angkatan Udara Malaysia telah mengeluarkan pernyataan resmi yang mengonfirmasi kecelakaan tersebut. Pihak kepolisian juga memastikan bahwa pilot dan kopilot yang bertugas dalam jet tempur F/A-18 Hornet tersebut berhasil selamat dari insiden nahas ini.
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, segera merespons kejadian ini dengan melakukan penyelidikan mendalam. Melalui unggahan di media sosial, Anwar menekankan pentingnya langkah-langkah keselamatan lanjutan dan menyampaikan doa agar pilot dan kopilot segera lekas pulih.
Jet tempur F/A-18D Hornet yang terlibat dalam kecelakaan ini adalah bagian dari Skuadron 18 Royal Malaysia Air Force. Pesawat tersebut sedang menjalankan sesi latihan malam rutin ketika insiden terjadi.
Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan detik-detik menegangkan saat pesawat melaju di landas pacu dengan kecepatan tinggi. Api terlihat menyembur dari bagian belakang pesawat, menandakan adanya masalah teknis yang serius.






