Rio Firdianto berpesan agar para prajurit baru tetap berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI.
Ia menekankan pentingnya menjaga kehormatan diri, satuan, dan institusi TNI AD di mana pun mereka bertugas.
“Harapan saya, mereka dapat segera menyesuaikan diri di lingkungan satuan, cepat belajar, dan mampu mengaplikasikan ilmu yang sudah diperoleh.
Dengan begitu, mereka akan menjadi prajurit yang tangguh, adaptif, dan siap menghadapi tantangan tugas ke depan,” sebutnya.
Rio menegaskan, penutupan pendidikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting lahirnya prajurit baru yang akan memperkuat jajaran TNI AD, khususnya di lingkungan Kodam I/BB.
“Ini juga menjadi wujud komitmen TNI untuk terus menyiapkan sumber daya manusia yang unggul dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI,” tuturnya. D|Red
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.






