Medan Siapkan Program Anti-Bullying dan Ruang Ramah Anak Menuju Kota Layak Anak

Wali Kota Medan Rico Waas saat menghadiri podcast dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional 2025 dengan tema "Suara Anak Medan, Menuju Indonesia Emas 2045 di Kantor Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA), jalan Abdul Hakim, Pasar 1 Setia Budi, Kec. Medan Selayang, Jumat (18/7/2025). Foto : Ist.

Medan-Mediadelegasi : Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, berkomitmen untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi anak-anak melalui program anti-bullying. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Medan sebagai Kota Layak Anak (KLA) dan mempersiapkan generasi emas Indonesia 2045.

 

Hal tersebut disampaikan Rico Waas saat menghadiri podcast dalam rangka Hari Anak Nasional 2025 di Kantor Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA) Medan, Jumat (18/7/2025). Podcast tersebut mengangkat tema “Suara Anak Medan, Menuju Indonesia Emas 2045”.

 

Bacaan Lainnya
“Guru sebagai orangtua kedua memiliki peran penting dalam mencegah bullying di sekolah,” tegas Rico Waas. “Program anti-bullying ini bertujuan untuk memastikan anak-anak aman, baik di rumah maupun di sekolah.”

 

Selain program anti-bullying, Rico Waas juga menekankan pentingnya menyediakan ruang publik yang ramah anak. Rencananya, Pemerintah Kota Medan akan memperbanyak ruang terbuka hijau yang aman dan nyaman untuk bermain dan bersosialisasi.

 

“Anak-anak membutuhkan tempat untuk bermain, belajar, dan berkreasi,” ujar Rico Waas. “Kami akan menyediakan fasilitas yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.”

 

Pemerintah Kota Medan juga akan menyelenggarakan penyuluhan parenting bagi orangtua dan calon orangtua. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan orangtua dalam mengasuh anak.

 

“Penyuluhan parenting sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak yang sehat dan bahagia,” tambah Rico Waas. “Kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan pemerintah sangat krusial dalam mewujudkan KLA.”

 

Rico Waas menyadari bahwa tantangan dalam membina anak-anak akan semakin kompleks di masa depan, baik dari aspek sosial, teknologi, maupun geopolitik. Oleh karena itu, persiapan sejak dini sangat penting.

 

“Kita harus mempersiapkan anak-anak kita dari sekarang, baik dari segi mental, intelektual, budaya, dan rasa cinta tanah air,” jelas Rico Waas. “Mereka adalah generasi penerus bangsa yang akan memimpin Indonesia di masa depan.”

 

Wali Kota Medan menekankan pentingnya peran setiap individu dalam melindungi dan membimbing anak-anak. Anak-anak dianggap sebagai aset berharga dan berkah dari Tuhan yang harus dijaga dan dilindungi.

 

“Setiap orang harus memiliki kepedulian terhadap anak-anak,” kata Rico Waas. “Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak-anak di Kota Medan.”

 

Program-program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Medan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan anak-anak di Medan. Upaya ini juga sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang membutuhkan generasi muda yang berkualitas.

 

Dengan komitmen yang kuat dari Pemerintah Kota Medan, diharapkan Medan dapat menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam mewujudkan Kota Layak Anak dan mempersiapkan generasi penerus bangsa yang unggul. Perhatian terhadap anak-anak adalah investasi untuk masa depan Indonesia. D|Red.

Pos terkait