Selain itu, kata Bupati, pihaknya juga mengoptimalkan intervensi melalui penyaluran aneka makanan serta pemeriksaan kesehatan baik kepada ibu hamil maupun anaknya.
Pada kesempatan itu, Nikson mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam upaya penurunan stunting di Taput hingga mendapat penghargaan terbaik dari BKKBN.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PPKBP3A) Kabupaten Taput Donna Situmeang, mengemukakan, Pemkab Taput di bawah kepemimpinan Bupati Nikson gencar melakukan penanggulangan angka gagal tumbuh kembang anak (stunting) di daerah tersebut.
Upaya percepatan penanggulangan stunting di Taput, menurut dia, tidak hanya tentang memberikan makanan yang bergizi kepada anak-anak stunting, tetapi juga tentang memberikan pendidikan dan pemahaman kepada orang tua tentang pentingnya gizi seimbang dalam pertumbuhan anak-anak.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan BKKBN Sumut Munawar Ibrahim mengatakan, untuk realisasi anggaran audit kasus stunting, tercatat sebanyak enam kabupaten/kota di Sumut yang sudah melakukan realisasi 100 persen, yakni Kabupaten Asahan, Humbang Hasundutan (Humbahas), Nias Selatan, Taput, Sibolga, dan Kota Binjai. D|Mdn-24