Stanley mengatakan bahwa perencanaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan tidak bisa berjalan sendiri. Diperlukan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan dunia usaha untuk memunculkan konektivitas wilayah yang lebih merata dan aman.
Surya juga menyarankan untuk menyusun skala prioritas yang tepat, memanfaatkan sumber daya daerah secara optimal, serta menjajaki alternatif pembiayaan lainnya seperti kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), dana corporate social responsibility (CSR), dan dukungan dari mitra strategis lainnya.
Dengan kolaborasi dan kerja sama yang baik, diharapkan penanganan jalan dan jembatan di Sumut dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Hal ini akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat dan pembangunan daerah.
Rapat koordinasi penanganan jalan dan jembatan di Sumut ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi semua pihak untuk bekerja sama dalam menangani jalan dan jembatan di Sumut. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta infrastruktur jalan dan jembatan yang layak dan terintegrasi di seluruh wilayah Sumut. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.







