Tidak hanya ditawari tax amnesty jilid II sebagai wajib pajak pribadi, Hotman mengaku juga mendapat tekanan yang sama untuk wajib pajak badan miliknya yang berlokasi di Jakarta Selatan.
Meski demikian, Hotman mengapresiasi kebijakan yang diambil Sri Mulyani karena telah memberikan aturan dan hukum yang tegas soal perpajakan. Menurut dia, aturan yang tegas tersebutlah yang sejatinya membuat Hotman terpikir untuk ikut PPS.
“Artinya selain kesadaran, memang juga perlu hukum yang tegas. Sanksi 200 persen itu terus terang saya enggak bisa tidur. Makanya saya dalam waktu dekat mau menghadap ke KPP, ini deh TA kedua lagi,” ujarnya.(D|Red)