Bali-Mediadelegasi: Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) Provinsi Bali periode 2023-2027 resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum DPP KMDT Edison Manurung di Hotel The One Legian, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (15/12).
Pengukuhan pengurus DPW KMDT Provinsi Bali yang diketuai Suryani Harianja dan Sekretaris Firman Sinaga tersebut berlangsung beberapa saat menjelang pagelaran seni dan budaya Batak bertajuk “Semalam di Danau Toba”, sebagaimana dilansir Mediadelegasi Medan dari keterangan tertulis DPP KMDT.
Seusai pengukuhan, Ketua Umum DPP KMDT Edison Manurung dalam kata sambutannya, berharap dan meminta pengurus KMDT Bali yang baru dikukuhkan dapat bersinergi dan saling mendukung program kerja, diantaranya turut berkontribusi menggencarkan promosi pariwisata Danau Toba di Pulau Dewata tersebut.
“Sebagai destinasi pariwisata super prioritas, promosi harus terus dilakukan, karena kita berharap Danau Toba bisa menghadirkan lebih banyak wisatawan mancanegara dengan bandara yang sudah standar internasional,” ujarnya.
Melalui kegiatan promosi berkelanjutan, ia menyatakan optimis para pengurus KMDT Bali mampu berperan besar untuk mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) ke Danau Toba, diantaranya dengan cara meluaskan jejaring baik di tingkat nasional maupun internasional.
Edison juga mengingatkan bahwa seluruh pengurus KMDT mulai dari tingkat pusat hingga provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Tanah Air memiliki tanggung jawab untuk turut berperan aktif bersama pemerintah dan segenap pemangku kepentingan (stakeholders) mewujudkan program-program kerja strategis KMDT.
KMDT, lanjut mantan Ketua DPP KNPI era tahun 2000-an ini, sedang fokus pada beberapa program strategis jangka pendek, antara lain meningkatkan sumber daya manusia (SDM) unggul dari tujuh kabupaten se-kawasan Danau Toba dan mempertahankan Geopark Kaldera Toba agar statusnya dapat dipertahankan dalam keanggotaan UNESCO Global Geoparks.
Program KMDT tersebut, kata Edison, sejalan dengan program dan kebijakan strategis yang telah dan akan dilaksanakan oleh Pemerintah dalam hal Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Kemenparekraf dan Badan Otoritas Danau Toba (BPODT).
“Perlu saya sampaikan bahwa Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Kemenparekraf dan Badan Otorita Danau Toba juga telah merepresentasikan strategi dan program-program memajukan sektor pembangunan pariwisata Danau Toba, salah satunya Geopark Kaldera Toba,” paparnya.
Sementara itu, Ketua DPW KMDT Provinsi Bali Suryani Harianja menyatakan siap menjalankan roda organisasi yang dipimpinnya tersebut demi memberi kontribusi terbaik untuk mewujudkan percepatan kemajuan pembangunan pariwisata Danau Toba.
“Khusus dalam upaya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Danau Toba, kami siap menjalin kerja sama saling menguntungkan dengan kalangan anggota asosiasi yang terlibat secara langsung dalam sektor pariwisata, termasuk pegiat dan pelaku industri pariwisata di Bali,” tuturnya.
Acara pelantikan pengurus KMDT Bali turut dihadiri Sekjen DPP KMDT kalangan pejabat Dinas Pariwisata Provinsi Bali, para tokoh Marga dan sejumlah pelaku UMKM di Pulau Dewata tersebut. D|Red)