– Pernyataan Trump menimbulkan kekhawatiran di kalangan analis pertahanan dan dapat memengaruhi negara-negara mitra.
– Jerman sebelumnya mempertimbangkan kembali pembelian F-35 karena rumor mengenai saklar pemusnah pemutus, meskipun kesepakatan tersebut telah berjalan maju.
Tanggapan Lockheed Martin
– Dalam sebuah pernyataan, Lockheed Martin mengatakan, “Kami berterima kasih kepada Presiden Trump atas dukungannya terhadap F-35 dan F-22 dan akan terus bekerja sama erat dengan pemerintah untuk mewujudkan visinya tentang dominasi udara.”
Dalam beberapa bulan terakhir, Trump telah membuat beberapa pernyataan yang kontroversial terkait dengan kebijakan pertahanan AS. Pernyataan tentang F-55 dan F-22 Super menambah daftar pernyataan yang menimbulkan kekhawatiran dan pertanyaan di kalangan pejabat pertahanan dan pakar penerbangan.
Reaksi Internasional
– China akan mengenakan tarif 34% untuk barang-barang impor asal AS sebagai pembalasan atas tindakan serupa yang dilakukan Trump. Ini bisa membuyarkan proyek jet tempur siluman F-47 generasi keenam yang diimpikan Trump.
– Beijing juga akan melakukan pembatasan ekspor logam tanah jarang ke Washington .
Dengan pernyataan ini, Trump kembali menunjukkan visi dan pendekatannya terhadap kebijakan pertahanan AS, yang seringkali berbeda dengan pendapat para pejabat pertahanan dan pakar penerbangan. Namun, bagaimana pernyataan ini akan mempengaruhi kebijakan pertahanan AS dan hubungan internasional masih belum jelas.
Kesimpulan
Pernyataan Trump tentang F-55 dan F-22 Super menimbulkan banyak pertanyaan dan kekhawatiran. Apakah pernyataan ini hanya klaim sembarangan atau ada rencana nyata di baliknya? Hanya waktu yang akan menjawab. Untuk sekarang, pejabat pertahanan dan pakar penerbangan akan terus memantau perkembangan situasi dan mencoba memahami apa yang sebenarnya dimaksudkan oleh Trump. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.