“Praktik LGBT bisa berdampak pada punahnya umat manusia jika terus dibiarkan begitu saja. Tidak mungkin laki-laki dengan laki-laki dan perempuan dengan perempuan akan melahirkan keturunan,” katanya.
Oleh karena itu, GMPI meminta Kedubes Inggris di Indonesia agar menghapus postingan dukungan maupun pengibaran bendera LGBT di media sosial resminya.
“Kedubes Inggris di Indonesia juga harus meminta maaf kepada publik, karena telah mengibarkan bendera LGBT yang jelas-jelas bertentangan dengan Pancasila,” ucap Samsul.
Indonesia memang menghormati hak asasi dunia. Namun, menurut Samsul, saat masuk ke Indonesia, Kedubes Inggris pun harus menghormati nilai-nilai yang ada di Indonesia.
“LGBT bukan saja bertentangan dengan sila pertama dan kedua Pancasila, melainkan juga tidak sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia,” ujarnya.(D|Red|antara)