“Ada dua mobil yang ditimpa, angkot dan mobil pribadi Daihatsu Terios. Korban meninggal dan luka-luka yang berada di dalam angkot, sedangkan di dalam mobil pribadi sedang parkir jadi tidak ada orang,” kata Rossa.
Dia menambahkan, tumbangnya dua pohon di depan gedung administrasi karena hujan disertai angin kencang. “Hujan disertai angin kencang, kebetulan jam pulang kantor kan. Jadi pegawai banyak yang pulang, di dalam angkot itu,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan Husni dikonfirmasi membenarkan kejadian dua pohon tumbang di depan RSUP H Adam Malik Medan.
Namun dia belum mengetahui apakah ada korban jiwa. “Benar ada pohon tumbang, tapi belum tahu apa ada korban,” katanya. D| red
