Selain itu, Direktur Utama PT Inalum Budi Gunadi Sadikin menjelaskan kondisi PT Inalum saat ini pasca menjadi Induk Holding Industri Pertambangan. “Saat ini aset PT Inalum telah mencapai sekitar Rp 162 Triliun, nilai ini jauh meningkat dari saat baru menjadi BUMN yaitu sekitar Rp 23 Triliun.
Selain itu, Budi juga mengatakan saat ini PT Inalum telah diberikan 3 mandat oleh pemerintah yaitu mengelola cadangan mineral strategis, memperkuat hilirisasi dan menjadi perusahaan kelas dunia. Pada tahun 2018 PT Inalum juga telah menyalurkan bantuan CSR & PKBL sebesar Rp 32 Miliar, menyalurkan bantuan bedah rumah dan rehabilitasi lahan kritis di Daerah Tangkapan Air Danau Toba, harapannya pohon yang sudah ditanam ini jangan ditebang agar Tinggi Muka Air Danau Toba dapat terus terjaga demi keberlangsungan operasional Inalum.
Budi juga menyampaikan apresiasi serta harapannya terhadap para pemangku kepentingan. “Kami ucapkan terima kasih atas dukungan para pemangku kepentingan selama ini sehingga PT Inalum dapat beroperasi dengan lancar, mohon doa dan dukungan Bapak Ibu agar PT Inalum dapat semakin meningkat dan dapat masuk ke jajaran perusahaan Fortune Global 500,” harap Budi.
Pada kesempatan yang sama Sekretaris Perusahaan INALUM, Ricky Gunawan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang secara rutin dilaksanakan setiap tahunnya agar seluruh pemangku kepentingan dapat turut merasakan euforia kemeriahan peringatan HUT Inalum. Sementara itu, Ketua Panitia Perayaan Perusahaan, Joko Susilo menyampaikan bahwa pada tahun ini PT Inalum mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat yang berada di sekitar perusahaan untuk turut mendoakan PT Inalum di ulang tahunnya yang ke-43 ini agar PT Inalum dapat senantiasa beroperasi dengan lancar sehingga dapat berkontribusi lebih bagi masyarakat sekitar.
Puncak acara resepsi ini diisi dengan pemotongan kue oleh Komisaris Utama Inalum, Agus Tjahajana Wirakusumah didampingi jajaran Direksi, SEVP INALUM, perwakilan Gubernur Sumatera Utara, Wakil Bupati Batu Bara serta pejabat tinggi lainnya. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian CSR simbolis diantaranya bantuan 48 unit bedah rumah serta bantuan peralatan pertanian kepada 3 kelompok petani di sekitar Pabrik Peleburan dan Jalur Transmisi Inalum, bantuan kemitraan kepada 24 usaha kecil menengah di Kabupaten Batu Bara, bantuan pembangunan ruang kelas baru dan mobiler kepada Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiay (ST-IT) Kabupaten Batu Bara dan bantuan pembangunan Masjid Al Anshor Desa Planggiran Laut Tador Batu Bara.D|Btb-Az
