Medan-Mediadelegasi: Ketua Umum Ikatan Keluarga Labuhanbatu (Iklab) Raya Kombes Pol Benny Iskandar Hasibuan SIK MSi berharap peranan besar organisasi yang dipimpinnya itu mampu menjadi motor penggerak pembentukan Provinsi Sumatera Timur.
Penegasannya itu memperkuat wacana yang muncul pada Dialog Publik dan Pelantikan Pengurus Iklab Raya periode 2022-2024 di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman Medan, Sabtu (30/7).
Dalam sambutannya saat pelantikan itu, Benny Iskandar mengungkapkan, daerah otonomi yang mereka gagas sebagai provinsi baru itu berwilayahkan Labuhanbatu, Labusel, Labura, Asahan, Batubara dan Tanjungbalai.
Sebagaimana diketahui, usulan pembentukan Provinsi Sumatera Timur sempat diusulkan kepada Gubernur Sumut pada 2014 lalu, hingga kini masih jalan di tempat.
BACA JUGA: Refleksi 14 Tahun Labusel: Petro Dollar Jangan Sebatas Selogan
Sebelumnya, Sekretaris Umum Iklab Raya Drs Rivai Nasution MM saat menjadi pembicara pada dialog public rangkaian pelantikan kepengurusan organisasi itu memaparkan, peranan Iklab begitu besar ketika berjuang mewujudkan pemekaran Kabupaten Labuhanbatu menjadi tiga kabupaten, yakni Kabupaten Labuhanbatu (induk), Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), dan Labuhanbatu Utara (Labura). “Sekecil apapun tim yang berada di daerah, sangat berperan dalam perjuangan pemekaran pada waktu itu,” ungkap Rivai.
Atas keberhasilan Iklab dalam pemekaran Labuhanbatu, bukan tidak mungkin, kata Rivai, hal serupa juga dapat dilakukan Iklab Raya dalam mewujudkan pembentukan Provinsi Sumatera Timur. Apalagi, pendiri Iklab Almarhum Abdul Wahab Dalimunthe menjadi salah satu Ketua Dewan Pengarah Komite Pemekaran Provinsi Sumatera Timur waktu itu.
Rivai mengharapkan, tiga bupati Labuhanbatu Raya dapat bekerjasama dengan Iklab Raya dalam memberdayakan segala potensi yang ada. “Banyak putra putri daerah berkompetensi, terutama warga Iklab Raya, yang memiliki berbagai disiplin ilmu, profesi, akademisi, politisi dan birokrasi dapat disertakan,” ujar Rivai.
Rivai Nasution juga menegaskan, Iklab Raya siap membuka diri untuk membantu dan mengawal percepatan pembangunan di daerah masing-masing. “Saya sarankan, pascapelantikan, Iklab Raya harus segera melakukan MoU dengan tiga Pemkab Labuhanbatu Raya,” pintanya.
Rivai juga mengungkapkan, pengurus Iklab periode-periode sebelumnya telah mampu menorehkan sejarah yang monumental, yaitu Iklab mampu mendirikan Masjid Iklab di depan Restauran Kenanga Padangbulan.
“Ke depan, tentu diharapkan kepada pengurus Iklab Raya periode 2022- 2024 harus lebih bersinergi dalam melakukan program-program yang monumental,” ungkapnya. D|Rel