Sosialisasi F1 Powerboat 2023 Masih Minim di Medan

Sosialisasi F1 Powerboat 2023 Masih Minim
Baliho di pojok halaman komplek kantor gubernur Sumut Jalan Diponegoro Medan hingga Rabu (1/2), belum ada menampilkan informasi seputar penyelenggaraan F1 Powerboat Lake Toba atau F1H2O. Foto: Amirsyam

Medan-Mediadelegasi: Sejumlah warga di Kota Medan menilai sosialisasi Kejuaraan Balap Perahu Motor Seri Dunia bertajuk F1 Powerboat Lake Toba atau F1H2O masih minim terlihat di ibu kota Provinsi Sumatera Utara (Sumut) itu.

“Kami belum tahu soal ada pelaksanaan atau Sumatera Utara jadi tuan rumah kejuaraan dunia poweboat di Danau Toba,” kata Mansyur, warga Jalan Gaharu Medan kepada mediadelegasi.id, Rabu (1/2).

Bahkan, dia mengaku belum ada melihat spanduk maupun baliho dipajang di kota itu terkait dengan perhelatan balap perahu berskala internasional tersebut.

Bacaan Lainnya

Di pertigaan Jalan Diponegoro dengan Jalan Kartini persisnya di pojok halaman kantor gubernur Sumut, misalnya, juga belum ada dipajang baliho seputar kejuaraan F1 Powerboat 2023.

Padahal, sebut dia, bangunan baliho yang dikelola oleh Dinas Kominfo Sumut itu kerap menampilkan berbagai perhelatan berskala besar.

Meski kegiatannya dilaksanakan di kawasan Danau Toba, lanjutnya, instansi pemerintah terkait termasuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut yang terlibat dalam pelaksanaan event itu seharusnya menyosialisasikan secara gencar ke masyarakat, termasuk di Medan.

Dengan demikian, sebut Mansyur, masyarakat di Medan juga ikut merasakan suasana F1 Powerboat Lake Toba 2023, termasuk menyambut antusias perhelatan “sport tourism” atau pariwisata olahraga yang baru pertama kali digelar di Indonesia itu.

Pernyataan hampir senada juga diungkapkan Hidayat, salah seorang profesional muda Kota Medan.

“Sejauh ini yang saya lihat, sosialisasi dan promosi kejuaraan F1H2O masih tergolong minim di Kota Medan, sehingga diperkirakan hanya segelintir saja warga yang tahu akan ada event itu,” tuturnya.

Disebutkannya, spanduk dan videotron berisi perhelatan event F1H2O hingga saat ini masih sebatas dipajang di beberapa titik persimpangan jalan utama di Medan.

Tidak hanya itu, kata dia, imbas dari minimnya sosialisasi diperkirakan menjadi faktor penyebab pelaku usaha konveksi di Medan kurang tertarik berkreasi mengembangkan produk-produk fashion bernuansa kejuaraan F1H2O.

Meski demikian, Hidayat mengaku masih berharap momentum penyelenggaraan F1H2O turut berimbas terhadap bidang usaha konveksi yang ditekuninya selama ini.

“Untuk pesanan produk-produk konveksi seputar kejuaraan F1H2O hingga saat ini belum ada, tetapi untuk PON 2024 justru sudah ada order yang masuk dan saat ini kami sedang fokus mengerjakan desainnya,” ujar dia. D|Med-AS