Syamsudin Manurung saat menyampaikan pernyataan kepada Wartawan di kantor DPRD Kabupaten Toba. Foto: D|Ist
Balige-Mediadelegasi: Anggota DPRD Kabupaten Toba Syamsudin Manurung kepada Mediadelegasi, Rabu (20/5), mengatakan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemkab Toba di bawah pimpinan Bupati Darwin Siagian banyak menemukan pekerjaan fisik di lapangan.
Menurut Syamsudin, Politisi Partai Hanura yang juga Wakil Ketua Fraksi Golkar Nurani Rakyat DPRD Toba ini, kegiatan fisik di lapangan yang dilaksanakan Pemkab Toba melalui Organisasi Perangkat Daerah banyak menjadi temuan. “Bupati Toba Darwin Siagian supaya segera mengintruksikan SKPD nya untuk secepatnya melakukan perbaikan,” ujar Syamsudin.
Dikatakan, selama ini pihaknya melihat jawaban Bupati cenderung berjanji akan memperbaiki, nyatanya sudah kita dengar bersama setiap pembahasan LKPJ, Bupati hanya janji-janji akan cepat diperbaiki. “Tahun ke tahun bosan mendengarnya apalagi tahun 2019 Bupati hanya terus berjanji tanpa memperbaiki LKPJ itu,” katanya.
Lebih jauh Syamsudin mengatakan dari sisi belanja masih didapati kesannya ada indikasi formalitas anggaran atau hanya copy paste dari tahun ke tahun sebelumnya, Padahal anggaran sebagai alat untuk merealisasikan visi dan misi menuju Toba ‘Hebat’ dengan strategi-strategi yang dikembangkan.
Harusnya, kata Syamsudin, kegiatan-kegiatan yang bersifat strategis berdimensi jangka panjang dapat dipersepsikan wajar positif bukan malah sebaliknya asal-asalan.
Sebagaimana diketahui, Paripurna LKPJ tahun 2019 Pemkab Toba, Rabu kemarin, berlangsung alot. Enam fraksi yang ada di DPRD Kabupaten Toba yang hadir lima fraksi, sedangkan 1 fraksi yakni fraksi Demokrat mengambil sikap walk out/tidak menghadiri paripurna. D|Tsa-36
