“Setiap masjid di Medan harus bisa melahirkan qori dan qoriah,” ucap Wali Kota seraya mengatakan, program Maghrib Mengaji harus lebih diefektifkan lagi.
Wali Kota juga mengucapkan selamat kepada para peserta yang berhasil menjadi juara. Para juara ini diharapkan tidak cepat berpuas diri dan terus giat mempelajari Alquran. Sedangkan kepada peserta yang belum berhasil, Wali Kota berpesan agar tidak putus harapan dan terus berlatih.”Lebih penting dari itu semua, kita harus jadi mencintai Alquran,” ungkap Wali Kota.
Usai menyampaikan bimbingan dan arahannya, Wali Kota menyerahkan pataka MTQ kepada Camat Medan Belawan, Ahmad, S.P.
Penyerahan pataka ini menandai bahwa Kecamatan Medan Belawan merupakan Tuan Rumah MTQN ke-55 Tingkat Medan Tahun 2022 mendatang. Usai menutup MTQN Kota Medan dan pengumuman para juara, Wali Kota juga menyerahkan Piala Bergilir kepada Juara Umum MTQN ke-54 Kota Medan.
Sebelumnya, Ketua Panitia MTQN ke-54 Kota Medan, Khairul Syahnan, melaporkan kegiatan ini diikuti oleh 558 peserta yang berasal dari utusan masing-masing kecamatan se-Kota Medan dan Madrasah Aliyah Negeri maupun Swasta.
Menyikapi kondisi pandemi, lanjut Syahnan, pelaksanaan MTQ tahun ini dilakukan di dalam gedung dan tanpa penonton. Kendati demikian, masyarakat tetap dapat menyaksikan MTQ ini melalui channel youtube “MTQ Ke-54 Kota Medan Tahun 2021”.
“Dari tanggal 16 sampai dengan 22 Maret, channel ini telah ditonton sebanyak 22.728 kali, bukan hanya oleh warga Medan tetapi juga dari negara tetangga,” sebut Syahnan yang dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih panitia pada pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, para Camat, Yayasan Perguruan Al Azhar, Asrama Haji dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan MTQ ini sehingga berjalan dengan baik dan lancar.D|Med-Gur|ril