Sidikalang-Mediadelegasi: Kabupaten Dairi saat ini sudah kembali naik ke PPKM level 2 dari yang sebelumnya PPKM level 1. Hal itu disampaikan Pj Sekretaris Daerah saat membuka sosialisasi perkembangan penanganan terkait covid-19, Selasa (8/2), di Balai Budaya Sidikalang.
Budianta Pinem menyampaikan, peningkatan status Dairi PPKM Level 2, sesuai intruksi Menteri dalam negeri yang berlaku dari tanggal 1-14 Februari 2022.
Budianta Pinem mengatakan kegiatan sosialisasi ini sesuai tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo saat memberikan arahan kepada seluruh Kepala Daerah pada tanggal 7 Februari 2022. Disampaikan Pj. Sekretaris Daerah, untuk Provinsi Sumatera Utara terdapat 23 daerah yang mengalami kenaikan kasus covid.
“Oleh karena itu kita mengadakan sosialisasi ini. Sosialisasi ini untuk menentukan langkah yang akan dilalukan dalam pencegahan covid 19. Kita sekarang melihat, penetapan protokol kesehatan mulai kendor di kalangan masyarakat,” ujar Budianta Pinem.
Sesuai arahan Presiden, Budianta Pinem mengutarakan, Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu menginstruksikan untuk kembali mengaktifkan posko covid-19 harus untuk mengantisipasi naiknya kasus covid 19 khususnya varian baru omicron.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi dr. Henry Manik sebagai narasumber dalam sosialisasi tersebut mengatakan dalam rangka percepatan vaksinasi untuk pencegahan covid-19, total cakupan vaksinasi untuk Kabupaten Dairi sebesar 87,21 persen.
Dari total cakupan tersebut disampaikan dr. Henry, untuk vaksinasi lansia dosis 1 sebesar 79,70 persen, dosis 2 sebesar 71,89 persen, dosis 3 sebesar 8,16 persen.
“Sementara untuk vaksinasi anak, pada dosis 1 sebesar 92,62 persen, dosis 2 sebesar 5,50 persen. Data itu kami peroleh dari KPC PEN,” jelasnya.
Selain Kepala Dinas Kesehatan yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut, Direktur RSUD Sidikalang dr Pesalmen Saragih. D|Dai-25