Samosir-Mediadelegasi: Setelah melakukan pelantikan pengurus di Ronggurnihuta, Simanindo dan 3 wilayah di Pangururan. Kini, Pengurus Punguan Raja Sitempang Kabupaten Samosir kembali membentuk dan melantik kepengurusan di Kecamatan Sianjur Mula Mula, Selasa (21/7).
Hadir Ketua Punguan Raja Sitempang Kabupaten Samosir Saut Marulak Sitanggang, wakil ketua Asden Sitanggang, Kariel Sitanggang, Dongan Parningotan Sitanggang, Fridwan Sitanggang, dan Jepri Sitanggang, serta puluhan tokoh keturunan Raja Sitempang.
Sama seperti di wilayah lainya, Ketua Punguan Raja Sitempang Kabupaten Samosir Saut Marulak Sitanggang selalu menyinggung pentingnya kepengurusan ini untuk generasi penerus. “Yang kita lakukan ini adalah investasi generasi, apapun yang kita lakukan adalah untuk masa depan generasi kita, inilah tujuan utama dari kita bentuknya punguan ini,” sebutnya.
Sedangkan Wakil Ketua Punguan Raja Sitempang, Asden Sitanggang dan juga sebagai tokoh adat dari Marga Sitanggang dalam sambutannya menyinggung agar mempererat persaudaraan dalam keturunan.
“Kepengurusan ini kita bentuk untuk menjalin dan mempererat tali persaudaraan antara seluruh keturunan Raja Sitempang. Banyak hal yang baik akan kita lakukan dalam punguan ini, yang akan kita wariskan kepada seluruh keturunan Raja Sitempang,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil kesepakatan rapat, terpilih jadi Pengurus Punguan Raja Sitempang Kecamatan Sianjur Mula Mula, Periode 2020-2025 sebagai berikut: Penasehat yang terpilih berdasarkan kesepakatan yakni Op Josua Sitanggang, Ama Roma Manihuruk dan Ama Riko Sitanggang.
Kemudian Amani Friska Sitanggang terpilih sebagai Ketua, Jonny Sigalingging terpilih sebagai sekretaris dan Albert Malau terpilih sebagai Bendahara. Selanjutnya, terpilih sebagai Wakil ketua, Amani Ari Sitanggang dan Amani Budi Sigalingging, Ama Oji Sitanggang, Ama Rolas Sitanggang dan Amani Hobby Limbong. Sedangkan Wakil Sekretaris Amani Gonjales sitanggang dan Ama Johana Sitanggang. Wakil Bendahara Nai Anju Boru Sinaga, Nai Anti boru Sitanggang.
Berikut Silsilah keturunan Raja Sitempang: Raja Sitempang memiliki satu orang anak yang bernama Raja Natanggang (Raja Pangururan). Raja Natanggang punya tiga orang anak laki laki dan satu orang anak perempuan yakni Raja Panukkunan (Tanjabau), Raja Pangadatan, Raja Pangulu Oloan (Sigalingging) dan putrinya yang diperistri Malau.
Raja panukkunan (Tanjabau) memiliki dua orang anakna, yakni Raja Sitempang yang bermarga Sitanggang bau dan Raja Tinita yang juga bermarga Sitanggang bau. Kemudian Sitanggang bau yang membawa nama Raja Sitempang beranakkan Raja Gusar yang bermargakan Sitanggang Gusar.
Raja Pangadatan memiliki tiga orang anak yakni Raja Lipan yang bermarga Sitanggang Lipan, Raja Upar yang bermarga Sitanggang Upar dan Raja Silo yang bermarga Sitanggang Silo.
Raja Lipan memiliki tiga orang anak yakni Ompu Marigom, Ompu Raja Buhit dan Raja Pangadatan, ketiganya bermarga Sitanggang Lipang. Raja Upar juga memiliki tiga orang anak yakni Ompu Lindi, Ompu Harungguan dan Ompu Dihuta yang ketiganya bermarga Sitanggang Upar.
Kemudian Raja Silo juga memiliki tiga orang anak yakni Panggilang Bosi yang bermarga Sitanggang Silo, Sitabi Dalan bermarga Simanihuruk dan Salassap Bosi yang bermargakan Sidauruk. Keturunan Manihuruk yang pergi ke tanah Karo disebut Ginting Manik.
Kemudian Raja Panguluoloan memiliki tiga orang anak yakni Sigora, Sitambolang dan Parhaliang ketiganya bermarga Sigalingging. Raja Sigalingging juga ada beberapa marga keturunanya yakni Tendang, Banurea, Manik, Beringin, Gajah, Berasa dan Garingging. D|Sam-59