Medan-Mediadelegasi: Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Perkumiman Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Ir.Alvi Syahriza, M.Eng terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara (FT-USU) periode 2023-2027.
Alvi Syahriza terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Nasional (Munas) II Tahun 2023 yang digelar di aula Fakultas Teknik kampus USU Medan, Sabtu (4/3).
“Keberadaan alumni penting bagi kelanjutan Fakultas Teknik USU kedepannya,” ujarnya, usai dipercaya memimpin IKA FT-USU selama lima tahun kedepan.
Tak hanya itu, dia juga mengajak segenap alumnus FT-USU agar terus berkontribusi meningkatkan daya saing mahasiswa USU dengan program kolaborasi bersama dunia usaha dan pemerintah.
Munas II IKA FT-USU mengusung tema Peran Alumni Fakultas Teknik USU Mempercepat World Class University dan Digitilisasi Organisasi IKA FT-USU.
Turut hadir dalam acara pembukaan munas itu, antara lain Rektor USU Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si.; Dekan Fakultas Teknik USU Dr. Ir. Fahmi, ST, M.Sc., IPM dan Ketua Departemen Mesin FT USU Dr. Sabri.
Sebelum acara pemilihan ketua Umum, Munas II IKA FT-USU turut diisi dengan orasi ilmiah dari para alumni, antara lain Dr. Ir Nurdin Tampubolon, MM, Ir. Terkelin Sinulingga, Ir Akhmad Kamil, MTME, Ph.D, dan M. Taufik Hidayat, ST.
Percepatan USU
Nurdin Tampubolon dalam orasi ilmiah mengaku bangga atas segala kemajuan dan pencapaian yang telah diraih oleh USU.
Namun demikian, ia menekankan pencapaian tersebut bukanlah sebuah ‘titik’ melainkan ‘koma’ yang perlu lebih ditindaklanjuti di berbagai aktivitas seperti internasionalisasi USU berupa pencapaian World Class University (WCU) atau universitas kelas dunia yang dinilai sudah di depan mata.
Nurdin yang saat ini juga merupakan anggota Tim Ahli Wakil Presiden RI, mengatakan bahwa dirinya sebagai alumni yang tergabung dalam IKA FT-USU ingin terus memberi sumbangsih bagi pencapaian tujuan bersama civitas akademika USU saat ini dan ke depan.
“Tentunya alumni dapat ikut memberi sumbangsih dan memberi arti kedewasaan bagi pencapaian tujuan bersama civitas akademika Fakultas Teknik USU saat ini dan ke depan,” tuturnya.
Dikatakan Nurdin, USU sudah merencanakan untuk pencapaian World Class University.
Terkait rencana tersebut, menurutnya, semua pihak baik yang ada di Fakultas maupun alumni dan stakeholders lainnya harus ikut mendukung rencana ini agar dapat dicapai dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Akreditasi WCU, lanjut dia, mirip dengan Daya Saing Internasional (DSI) pada korporasi atau perusahaan.
Salah satu indikator pendukung yang perlu dilibatkan dalam penguatan USU untuk menjadi World Class University adalah alumni,” ujarnya.
Alumni merupakan stakeholders dalam peningkatan mutu perguruan tinggi dan sebagai perpanjangan tangan atau pembentuk jaringan kerja.
Selain itu, kata dia, alumni juga merupakan salah satu aset yang sangat berharga bagi perkembangan perguruan tinggi.
Para alumni yang bereputasi tinggi seperti memiliki perusahaan dapat mendukung rencana USU dalam meraih predikat WCU, karena alumni tersebut sudah dapat memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara.
“WCU adalah mekanisme perankingan perguruan tinggi dalam skala internasional, baik dari segi operasional, fasilitas, metode, maupun lulusan sebuah universitas,” paparnya.
Disebutkannya, produktivitas dan efisiensi merupakan ukuran/indikator untuk pencapaian DSI.
Peranan produktivitas di sini adalah riset dan teknologi malalui penelitian-penelitian yang berkualitas. D/Red-04
