Kepada jajaran Pemkab Dairi khususnya BPBD Dairi agar dengan gerak cepat mempelajari bagaimana teknis dari penggunaan alat pendeteksi bencana yakni Display WRS New Generation yang telah dipasang.
Dia juga mengatakan agar melakukan koordinasi dengan pihak TNI dan Polri agar dapat saling bersinergi dalam penggunaan alat tersebut karena TNI dan Polri juga merupakan satuan kerja bagian dari Pemerintah untuk menjaga keselamatan masyarakat.
“Kita akan segera buat prosedurnya dalam waktu dekat dan kita sampaikan kepada masayarakat Dairi bahwa Kabupaten Dairi telah memiliki alat untuk pendeteksi terjadinya bencana,” terang Eddy Keleng.
Ditemui usai pertemuan tersebut, Kepala Stasiun Geofisika Deliserdang Teguh Rahayu mengatakan timnya melakukan kunjungan ke Kabupaten Dairi untuk memantau berbagai peralatan peralatan BMKG yang telah terpasang di Kabupaten Dairi serta memantau potensi bencana gempa yang terdapat di Kabupaten Dairi lewat peralatan tersebut.
Dengan dipasangnya peralatan BMKG tersebut, Ia berharap dapat membantu Pemerintah Kabupaten Dairi atau pemangku kepentingan tentang kebencanaan untuk dapat memberikan informasi secara cepat kepada masyarakat sehingga masyarakat yang terdamapak bencana gempa bumi bisa diselamatkan dengan baik.
“Alat pendeteksi bencana ini untuk Sumatera Utara terpasang di 11 lokasi, teramasuk salah satunya di Kabupaten Dairi ini,” pungkasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu melakukan penandatangan berita acara penyerahan alat pendeteksi bencana disaksikan Tim Stasiun Geofisika Deliserdang. D|Dai-76