Lebih lanjut Zumri menjelaskan, menjelang momentum penyelenggaraan F1H2O Pemprov Sumut melalui instansi terkait akan menyelenggarakan pelatihan digitalisasi promosi kepada 100 pelaku pariwisata di Kabupaten Toba.
“Penyelenggaraan Kejuaraan Seri Dunia Balap Perahu F1H2O merupakan momentum yang sangat tepat untuk mempromosikan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba kepada dunia,” paparnya.
Kejuaraan F1H20 akan diikuti 10 tim dari berbagai negara dengan total rombongan diperkirakan bakal mencapai 300 orang.
Event balap perahu cepat seri dunia yang digelar di Danau Toba tersebut, lanjutnya, diyakini turut memberi dampak besar bagi sektor pariwisata dan perekonomian Sumut.
Zumri memperkirakan menjelang penyelenggaraan event balap powerboat internasional itu ada sekitar 20 hingga 25 ribu wisatawan domestik dan mancanegara yang bakal berkunjung ke kawasan wisata Danau Toba. D|Red-04