Gubernur: Angka Prevalensi Stunting di Sumut Turun

Gubernur: Angka Prevalensi Stunting di Sumut Turun
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi didampingi Kadis Kesehatan Alwi Mujahit (kanan), melaporkan perkembangan penanganan stunting kepada Menteri Koordinator Pengembangan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy, melalui zoom meeting, di rumah dinas gubernur Sumut Jalan Sudirman Medan, Selasa (7/3). Foto: Diskominfo SU

Melalui berbagai upaya kongkret tersebut, pihaknya telah mengumpulkan data dan fakta di lapangan untuk dijadikan bahan evaluasi bersama, seperti tingkat kesadaran akan kesehatan atau perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta belum maksimalnya masyarakat menggunakan tenaga kesehatan seperti di Puskesmas maupun Posyandu.

“Kami sedang berusaha menyelesaikan masalah ini. Ada beberapa kabupaten yang masih membutuhkan penanganan yang lebih kuat menurut potensinya,” paparnya.

Dengan upaya itu, lanjut Edy, beberapa fakta yang bisa dijadikan bahan evaluasi bersama yakni seperti tingkat kesadaran akan kesehatan atau perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), belum maksimalnya masyarakat menggunakan tenaga kesehatan seperti di Puskesmas maupun Posyandu.

Bacaan Lainnya

Kepada Menko PMK, Edy juga melaporkan pencemaran sungai yang diduga bersumber dari penggunaan bahan kimia untuk penambangan yang rentan mengganggu kesehatan warga.

“Kami masih terus berusaha menyelesaikan masalah ini,” ujarnya. D|Red

Pos terkait