Medan-Mediadelegasi : Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Medan, Sumatera Utara, di mana rumah Ketua Majelis Hakim Khamozaro Waruwu, yang menangani kasus korupsi proyek jalan, terbakar pada Selasa (3/11/2025) pagi. Kebakaran ini terjadi hanya sehari sebelum sidang pembacaan tuntutan terhadap dua terdakwa dalam kasus tersebut dijadwalkan.
Menurut laporan, api mulai berkobar sekitar pukul 10.30 WIB di kediaman Khamozaro Waruwu di Komplek Taman Harapan Indah, Jalan Pasar II, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang.
Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi kejadian dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 11.18 WIB.
“Api dapat dipadamkan pada pukul 11.18 WIB. Tidak ada korban jiwa namun Kerugian mencapai Rp 150 juta,” kata Rusli dalam keterangan tertulis.
Kepala Polsek Sunggal, Kompol Bambang Gunanti, menjelaskan bahwa objek yang terbakar berada di bagian kamar rumah. “Saat kejadian rumah diketahui dalam keadaan kosong, sehingga tidak ada korban jiwa ataupun luka. Ya, kerugian material. Nah untuk penyebabnya, saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim laboratorium forensik,” ujar Bambang.
Kebakaran ini menimbulkan pertanyaan besar, terutama karena terjadi menjelang sidang penting dalam kasus korupsi proyek jalan yang melibatkan sejumlah nama besar. Khamozaro Waruwu sendiri telah memimpin sidang perkara ini sejak akhir September 2025.
Kasus ini melibatkan mantan Kepala Dinas PUPR Provinsi Sumatera Utara, Topan Ginting, serta eks Kepala UPTD Dinas PUPR Gunung Tua, Rasuli Efendi Siregar; Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satuan Kerja PJN Wilayah I Sumatera Utara, Heliyanto; serta dua kontraktor, Direktur Utama PT Dalihan Natolu Grup (DNG) Akhirun Piliang dan Direktur Utama PT Rona Mora, Reyhan Dulsani.
Kedua kontraktor tersebut dijadwalkan menjalani sidang tuntutan pada Rabu (3/11/2025). Mereka sebelumnya ditangkap dalam dua operasi tangkap tangan (OTT) terkait proyek jalan di Sumatera Utara dengan total nilai proyek yang diduga bermasalah mencapai Rp 231,8 miliar.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini. Tim laboratorium forensik telah diterjunkan untuk mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kejadian.






