Kejatisu Tangkap DPO Kasus Penguasaan Lahan PT KAI Medan di Jawa Barat

Medan-Mediadelegasi: Tim Intelijen Kejaksaan Agung dan Tim Tabur Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), berhasil menangkap tersangka berinisial TS, Sabtu (10/4/2021) di rumah kontarakan Jalan Carangin Gang Haji Amsir, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.

Penangkapan tersangka TS dipimpin langsung Asintel Kejatisu DR. Dwi Setyo Budi UUtomo. Tersanhka TS merupakan DPO/Buronan kasus penguasan lahan Lahan PT. KAI Medan.

Selanjutnya tersangka TS diserahkan kepada Tim Jaksa Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejati Sumut, untuk dilakukan pemeriksaan. Lalu tersangka TS segera dititipkan di Rumah Tahanan Polisi (RTP) Polda Sumut selama 20 hari, terhitung 10 April sampai 29 April 2021.

Asintel Kejati Sumut DR. Dwi Setyo Budi Utomo melalui Kasi Penkum Sumanggar Siagian menyampaikan, kronologis dari kasus tersangka TS hingga akhirnya diamankan Tim Tabur Kejaksaan Agung dan Kejati Sumut.

Dijelaskan Sumanggar, pada 1996 telah terjadi perjanjian sewa menyewa antara MAS dengan PT KAI. Dan perjanjisn tersebut berlanjut tahun 2003 hingga akhirnya MAS meninggal dunia. Dan sewa menyewa dilanjutkan oleh anaknya tersangka TS.

Tetapi kemudian ada klaim sepihak dari TS yang menyatakan, tanah tersebut adalah milik orangtuanya MAS berdasarkan SK Camat. Kemudian PT KAI melaporkan hal tersebut dan langsung ditangani Tim Jaksa Penyidik Kejati Sumut.

Setelah Tim Jaksa Penyidik Kejatisu mengeluar Surat Perintah Penyidikan tanggal 21 November 2019. Tersangka TS dipanggil untuk memberikan keterangan terkait penguasaan lahan tersebut, dan tidak pernah memenuhi panggilan Tim Jaksa. Sehingga Penyidik Kejati Sumut menerbitkan DPO terhadap tersangka TS pada Januari 2020.

Pos terkait