KMDT dan PPRSI Siap Bersinergi Majukan Danau Toba

Ketua Umum Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) Edison Manurung (kedua kanan) saat menghadiri pertemuan persiapan pelantikan pengurus Parsadaan Pomparan Raja Silahisabungan Indonesia (PPRSI) periode 2024-2029 yang diketuai Martua Situngkir (kedua kiri), di Medan, Jumat (28/6). Foto: dok- KMDT

Medan-Mediadelegasi: Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) dan Parsadaan Pomparan Raja Silahisabungan Indonesia (PPRSI) menyatakan siap bersinergi untuk memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat, terutama di kawasan Danau Toba.

“Kehadiran KMDT adalah untuk memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat. Karena itu, KMDT dan PPRSI sepakat bersinergi untuk terlibat dalam pengembangan kawasan Danau Toba,” kata Ketua Umum DPP KMDT Edison Manurung saat menghadiri rapat persiapan pelantikan pengurus DPP PPRSI periode 2024-2029, di Medan, Jumat (28/6) malam.

Kesepakatan tersebut akan dituangkan dalam naskah kesepahaman bersama atau MoU yang ditandatangani pada acara pelantikan pengurus DPP PPRSI periode 2024-2029.di Hotel Emerald Garden Medan pada Minggu (30/6).

Dalam acara pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban itu, Edison menyatakan sependapat bahwa KMDT dan PPRSI memiliki tanggung jawab untuk ikut berkontribusi meningkatkan perekonomian masyarakat lokal di kawasan Danau Toba.

“KMDT dan PPRSI memiliki komitmen yang sama untuk mendukung percepatan pembangunan Danau Toba sehingga memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat lokal di sekitarnya secara berkelanjutan ,” ujar mantan Ketua DPP KNPI itu didampingi Wakil Ketua Umum DPP KMDT Mandalasah Turnip.

Pada kesempatan itu, Edison atas nama pengurus dan keluarga besar KMDT menyampaikan ucapan selamat atas terbentuknya kepengurusan PPRSI periode 2024-2029 pada musyawarah besar (Munes) II di Medan, baru-baru ini.

Komposisi kepengurusan PPRSI periode 2024-2029 terdiri dari Ketua Umum Martua Situngkir, Sekretaris Umum Franc Hockly Tambunan, Bendahara Bangun Silalahi dan dilengkapi sejumlah pengurus lainnya.

Martua Situngkir mengemukakan, kepengurusan PPRSI yang dipimpinnya siap membangun kerja sama dengan KMDT dalam upaya mendukung program-program yang berorientasj pada peningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ia juga kembali mengingatkan bahwa PPRSI dibentuk untuk mempererat tali persaudaraan pomparan atau keturunan Silahisabungan.

“Melalui wadah organisasi ini, diharapkan rasa sosial dan tolong menolong sesama keturunan Raja Silahisabungan semakin erat,” ujar mantan birokrat karir Kemenkeu RI itu.

Karena itu, ia mengajak seluruh pomparan ini untuk bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan serta saling mengasihi.

“Mari kita bekerja sama untuk memajukan PPRSI kedepan dengan senantiasa berupaya menyatukan semua potensi Pomparan Raja Silahi Sabungan dimanapun berada,” kata Martua.

Acara pertemuan dalam rangka persiapan pelantikan pengurus PPRSI tersebut turut diisi dengan diskusi dan tanya jawab dengan menghadirkan para tokoh antara lain Bukit Tambunan dan Johanes Situngkir dari PPRSI Sumatera Utara. D/red