Menyambut Ramadan, Warga Jl Boniran Kolam Benah-benah Musala As-Syuhada

Menurutnya, pembangunan Musala As-Syuhada yang dimulai pertengahan tahun 2012 itu merupakan infak umat Islam, khususnya warga perantau yang membangun rumah di atas tanah kaplingan.

“Masih banyak yang harus dibenahi hingga pembangunannya bisa rampung. Mulai dari plasteran dinding, lantai halaman, atap halaman, hingga pagar musala yang masih membutuhkan dana tidak sedikit. “Hingga saat ini, pihak kenaziran dan Panitia Pembangunan Musala As-Syuhada belum penah berhasil memperoleh bantuan dari pemerintah, sehingga pembenahannya masih mengandalkan infak alakadar dari warga muslim sekitar Jl Boniran,” ungkap Khotib Harahap di damping warga lainnya.

“Besar harapan, setidaknya dengan pembenahan dan bersih-bersih musala dilakukan, jamaah merasa nyaman beribadah Ramadan yang segera tiba, dan kenyamanan di tengah Pandemi Covid-19,” ujar Khotib. D|Des-20

Pos terkait