PTM di SMP, Wali Kota Medan Tekankan Kehati-hatian

Medan-Mediadelegasi: Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMP Negeri 3 Medan Jalan Pelajar Medan Kota, Senin (11/10). Seiring menurunnya level PPKM di Medan yang kini berada pada level 2, sejumlah kelonggaran telah ditetapkan. Termasuk PTM yang memang dinantikan banyak orang tua siswa.

Vaksinasi di kalangan pelajar di Kota Medan cukup sukses dengan angka pelajar SMP yang telah divaksin mencapai 65.000 orang. Angka itu sudah di atas 50 persen dari 105 ribu siswa SMP yang memungkinkan mendapatkan dosis vaksin.

Maka, per hari ini sebanyak 45 SMP Negeri yang di bawah pengawasan Disdik Medan sudah dibuka bersamaan. Sekitar 200-an sekolah SMP swasta juga diperkenankan melakukan pembelajaran tatap muka.

Bacaan Lainnya

Namun begitu, Bobby Nasution tetap meminta semua pihak agar disiplin menerapkan Prokes. Kehati-hatian benar-benar diperhatikan oleh menantu Presiden Jokowi itu agar PTM tak menjadi cluster baru Covid-19.

“Saya minta PTM tetap hybrid. Maksimal satu kelas 10 orang. Dan yang tatap muka yang sudah vaksin. Memang di e-mendagri dan Ingub tak ada larangan tatap muka bagi yang belum divaksin. Tapi kita lihat dulu perkembangan,” kata Bobby.

Bagi orang tua siswa yang keberatan anaknya ikut PTM Bobby juga tak memaksa. “Ini para murid yang PTM yang membawa surat izin dari orang tuanya. Kalau ada orang tua yang tidak bersedia anaknya PTM ya silakan, bisa hybrid atau sekolah daring di rumah,” lanjut Bobby.

Di sekolah yang menggelar PTM, Bobby juga memerintahkan agar ada Satgas Covid-19 yang terus bertugas menjaga dan memastikan pelaksanaan Prokes.

Pos terkait