Labusel-Mediadelegasi: Wakil Ketua DPRD Labusel dari Fraksi PDI Perjuangan berinisial HZ, nyaris adu jotos dengan anggota DPRD Labusel dari fraksi PKPI berinisial AW.
Peristiwa itu terjadi sekaitan dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) agenda pembahasan dana CSR perusahaan perkebunan di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), yang dilaksanakan di salah ruang Rapat Badan Anggaran Kantor DPRD Labusel Jalinsum Gunung Tua – Kotapinang.
Bahkan pertengkaran nyaris adu jotos antara Wakil Ketua DPRD Labusel dan Anggota DPRD Labusel menjadi bahan komentar di kedia sosial (medsos). Dan sedang ramai diperbincangkan oleh masyarakat di sudut warung-warung kopi Kotapinang.
Namun hingga saat ini, belum dirinci detail peristiwa kasus nyaris adu jotos, maupun kronologis antara Wakil Ketua DPRD dan anggota DPRD Labusel tersebut.
Anggota DPRD Labusel tak ingin disebut identitasnya, Kamis (8/7/2021), membenarkan peristiwa nyaris adu jotos antara Wakil Ketua DPRD Labusel berinisial HZ dan Anggota DPRD Labusel berinisial AW, yang cukup terkenal sebagai elit politik di Labusel.
“Saya membenarkan HZ dan AW sempat terjadi pertengkaran ketika sedang RDP agenda bahas CSR perusahaan perkebunan di ruang Gedung DPRD Labusel”, ujarnya.
Terpisah, Anggota DPRD Labusel Arwi Winata ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp sekaitan peristiwa nyaris adu jotos mengakui dengan menjawab dengan singkat ‘Rileks Aja’.
Sebelumnya, medsos sejak tadi sore sedang diramaikan perbincangan terkait pertengkaran nyaris adu jotos publik elit politik Labusel berinisial HZ dan AW. Belakangan keduanya disebut-sebut H Zainal dan Arwi Winata.
Kabar ini pertama kali diungkap oleh akun facebook group Komtas Ngopi Labusel, Akun pemilik 11,572 ribu lebih followers itu mengunggah sebuah kabar peristiwa pertengkaran nyaris adu jotos. Bahkan video sempat terupdate kemudian terhapus kembali.
Dalam RDP agenda pembahasan dana CSR perusahaan perkebunan turut dihadiri dari perusahaan yakni, PMKS PT Milano Pinang Awan, PT PMKS Milano Aek Batu,PT Naga Mas, PT Siringoringo, PT Asam Jawa, PMKS PT Hervinta PT Wiso Indo Jaya, PT Satama Dian, PT Togos Gopas, dan PT Perkebunan Milano Kebun Sei Daun
D|Red