“Sehingga, cita-cita menjadikan Samosir kunjungan wisatawan internasional dapat terwujud nyata kita rasakan. Karena kita sudah merupakan salah satu kawasan strategis pariwisata nasional,” katanya.
Taklupa, lewat media ini, ia juga menyapa dan mengimbau para pengunjung yang datang ke Samosir, agar mematuhi aturan yang ada, terutama menghargai kearifan lokal yang ada di Samosir.
“Kepada para pengunjung, saya mengucapkan selamat datang dan selamat menikmati hari libur di Kabupaten Samosir. Karena daerah kita ini daerah adat istiadat, dimohon agar tetap menghargai adat istiadat kita,” katanya, semabari menyebutkan beberapa objek wisata yang dianggap sakral, diantaranya: Batu Hobon, Sipitudai, Pulau Malau, Batu Guru, Air terjun Efrata dan masih banyak lagi.
Mantan Kepala Desa Sipitu Dai itu juga mengajak para pengunjung, agar tetap mematuhi protokol kesehatan, sebagaimana yang diamanatkan pemerintah, sehingga kasus penyebaran Covid tidak semakin meningkat.
Pantas Limbong juga berharap supaya para pengunjung dapat memaklumi, apabila ada sesuatu hal yang membuat para pengunjung kurang nyaman atas kunjunganya. Ia juga berharap pariwisata di Samosir ke depan akan semakin lebih baik. D|Sam-59
