Ditambahkannya, “ada juga anak – anak yang terlepas dari pandangan orang tuanya di pantai pasir putih parbaba, selanjutnya personil Pos Pengamanan Menemukan orangtua si anak menggunakan pengeras suara dan Personil Juga mengamankan lokasi kebakaran gudang dilokasi tersebut yang terjadi akibat dari serpihan api pemkabakaran sampah.”
Brigadir Vandu yang mewakili Kapolres Samosir, AKBP Yogie Hardiman, S.H., S.I.K., M.H, juga menjelaskan bahwa Operasi Ketupat Toba 2024 Polres Samosir ini digelar dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat, pengunjung dan Wisatawan yang datang ke Kab. Samosir untuk menikmati Liburan, dimana hingga hari ke 10 Operasi Ketupat Toba 2024, Personil Kepolisian tetap melaksanakan Tugas Pelayanan di Pelabuhan Kapal Feri selama 1 X 24 Jam.”
“Personil Siaga, Personil Turjawali melaksanakan Pengaturan arus lalau lintas di seputaran kota pangururan, Desa Tanjung Bunga, Jembatan Tano Ponggol hingga pukul 23.00 WIB dikarenakan disaat itu jadwal padat kendaraan yang masuk kelokasi objek wisata Water Front City Pangururan dan Jalur Darat Keluar Masuk Kab. Samosir.”
“Hingga Saat ini arus kendaraan yang keluar dan masuk kabupaten samosir masih seimbang dan kita juga tetap jaga fisik di hari terakhir liburan ini yang mana kita perkirakan arus masuk pengunjung dan wisatawan ke kabupaten samosir untuk hari sabtu dan minggu ini masih akan meningkat, apabila terjadi kemacetan maka kita akan gunakan Satu arah Jalur Arus lalu lintas (One Way) khususnya untuk daerah kota pangururan yang saat ini menjadi lokasi padat kendaraan dimalam hari yang akan menikmati objek wisata Water Front City.” Pungkas Vandu.D|Red
