Menurutnya, keberadaan mahasiswa KKL STIT Al-Hikmah sangat dirasakan masyarakat. “Terlebih dengan sentuhanan keagamaan yang diberikan mahasiswa sehingga beberapa desa menawarkan sebagai desa binaan termasuk Desa Kutabaru yang sudah diteken MoU-nya,” ujar Pardede.
Bahkan, kata Pardede, masyarakat meminta STIT Al-Hikmah kembali mengirimkan mahasiswa KKL pada pelaksanaan tahun berikutnya. “Wajah sedih dan haru terlihat jelas saat perpisahan mahasiswa pada penutupan KKL itu,” kata Padli Pardede.
Sekadar untuk diketahui, 120 mahasiswa KKL STIT Al-Hikmah Tebing Tinggi tersebar di Desa Sentang Telukmengkudu, Desa Rampah dan Desa Penggalangandua Seibamban, Desa Manggadua Tanjungberingin, Desa Payalombang dan Desa Kutabaru Tebingtinggi, Desa Bandartengah Bandarkhalifah, Desa Doloksagala Dolokmasihul, Desa Bartong Dusun 2 Sipispis serta Desa Gudanggaram Kecamatan Bintangbayu semuanya di Kabupaten Sergai. D|Red-06