“Betul saya dan dia melihat peristiwa adanya unggas jenis burung serta rumput yang mati diduga akibat air tumpukan pupuk,” ungkap TS.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Labuhanbatu Selatan Safruddin Rambe, saat dikonfirmasi terkait cerita bangau mati dan penumpukan pupuk erea di areal perusahaan di Bukit 7 itu, mengaku terkejut.
“Saya belum mengetahui kejadian seperti itu, ini patut dicurigai. Ada apa dengan penumpukan pupuk?,” Safruddin Rambe.
Pada bagian lain, M Darma Sihombing Ketua DPP LSM Baris, mengatakan pihaknya meminta agar penegak hukum serta Dinas Lingkungan Hidup melakukan pengecekan terkait informasi peristiwa ini. “Kami akan menyurati perusahaan itu,” katanya.
Ketua DPD Labusel Denni Pardosi mengaku menyesalkan sikap arogan oknum Bagian K3 yang menyebut konfirmasi wartawan bodoh. D|Lbs-24