“Keberhasilan program imunisasi ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak, mulai dari akademisi, tenaga kesehatan, hingga kader PKK di daerah. Semua bekerja untuk memastikan anak-anak dengan status Zero Dose segera mendapatkan imunisasi,” ujar Kahiyang. Kerja keras dan dedikasi dari semua pihak yang terlibat menjadi faktor penentu keberhasilan program ini.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Fakultas Kedokteran USU yang turut berkontribusi besar dalam pencapaian target Zero Dose tersebut, serta kepada para orang tua yang membawa anak-anaknya untuk diimunisasi. Dukungan dari akademisi dan partisipasi aktif dari masyarakat sangat penting dalam mencapai target imunisasi Zero Dose.
Selain imunisasi, kegiatan ini juga mencakup pelayanan pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) sebagai upaya deteksi dini kanker serviks bagi kaum ibu, sekaligus memperkuat peran PKK dalam bidang kesehatan keluarga. Integrasi program imunisasi dengan pelayanan kesehatan lainnya menunjukkan komitmen TP PKK Sumut dalam meningkatkan kesehatan keluarga secara komprehensif.
Sekretaris Daerah Kota Binjai Irwansyah Nasution dalam laporannya menyampaikan bahwa hingga Oktober 2025, Kota Binjai kini berhasil mencapai 100% cakupan imunisasi anak Zero Dose di lima kecamatan. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kolaborasi lintas sektor yang kuat antara pemerintah daerah, PKK, tenaga kesehatan, dan masyarakat. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.






