Dalam hal pengelolaan dan operasionalisasi PLTMH tersebut, kata Ardiansyah, memang diperlukan sinergitas masyarakat dan perangkat Desa Rantau Panjang, untuk membiayai operasional yg dikutip dari masyarakat.
” Pembiayaannya berdasarkan biaya gotong royong dari masyarakat,” tegas Ardiansyah Tanjung yang merupakan putra Mandailing Natal tersebut.
Harapan ini sangat ditekankan agar masyarakat dan perangkat Desa Rantau Panjang, mampu memelihara dan merawat PLTMH. Sehingga proyek yang dititipi ke masyarakat melalui perangkat desa, dapat bermanfaat bagi kebanyakan warga.
“Terkait denga biaya operasional pengelolaan PLTMH ini memang akan dikutip dari warga masyarakat penerima manfaat Yang besarannya disepakati dgn Perangkat Desa Rantau Panjang,” sebutnya.
Ardiansyah mengungkapkan, agar proyek Dinas ESDM Provinsi Sumatera Utara (PLTMH-red) ini, diharap dapat dijaga dan dirawat oleh masyarakat.
D|red