Dia juga menyebutkan, bahwa informasi itu jangan hanya Tuhan yang tahu, dunia juga harus tahu. “Menyadari bahwa paradigma sudah berubah, tidak bisa lagi ditutup-tutupi,” katanya seraya mencontohkan paradigma lama, wartawan datang cenderung dianggap sebagai masalah, padahal dia datang mendapatkan informasi untuk disiarkan ke publik.
Asren mengingatkan, profesionalitas PPID sudah menjadi harga mati. “Siapa yang menguasai informasi dia akan menguasai dunia, jika tidak maka orang lain yang akan mengambil alih, sehingga saudara-saudara kalah dalam bertarung,” ujarnya sesaat membuka Bimtek PPID itu.
Sebelumnya, Panitia Bimtek PPID Normalia Zubair SSTP menyampaikan, Bimtek berlangsung 15 s/d 17 Juni 2022 itu diikuti PPID se-Pemprovsu menghadirkan pembicara, HM Syahyan RW, Komisioner KI dari Jakarta, Prof Dr Zainuddin dari Tim Komite Penjamin Mutu. D|Red-06
