Medan-Mediadelegasi: Wali Kota Medan Bobby Nasution mengajak pimpinan dan warga HKBP ikut mencegah stunting dan mengatasi persoalan banjir. Hal itu sebagai upaya melaksanakan program-program yang diharapkan bisa menyejahterakan masyarakat tanpa membedakan etnis, budaya dan agamanya. Namun, untuk memenuhi semua program itu pemko tidak bisa sendiri tanpa melibatkan masyarakat.
Dia juga memikirkan upaya untuk membantu anak-anak dan ibu-ibu yang sedang mengandung yang mengalami kurang gizi agar pertumbuhan anak-anak di Medan bisa sempurna alias tidak stunting.
Hal itu diungkapkan menantu Presiden Jokowi itu, saat menghadiri syukuran Tahun Baru 2022 HKBP Distrik X Medan-Aceh yang digelar di Jalan Uskup Agung Sugiopranoto Medan, Rabu (26/1/2022).
“Saya juga sudah meminta dokter-dokter untuk membuat program penanganan stunting di Kota Medan, dan anggarannya sudah kita siapkan. Kita juga akan melibatkan seluruh rumah-rumah ibadah termasuk gereja dan pendeta,” kata Bobby Nasution di hadapan Ephorus HKBP Dr Robinson Rajagukguk
Selain Bobby Nastutin ajak warga HKBP, juga meminta keterlibatan gereja untuk membantu Pemko menangani banjir, caranya membuat sumur-sumur resapan. Dia memohon kesediaan Ephorus HKBP agar program penanganan stunting juga dilaksanakan di gereja. Agar anak-anak HKBP tidak ada yang terkena stunting.
“Pemko siap mendukung kegiatan keagamaan di Kota Medan, kegiatan rumah ibadah termasuk HKBP. Karena kegiatan keagamaan yang bisa memberi pendidikan dasar yang menjadi pondasi kehidupan sehingga tidak terjadi anarkisme di Kota Medan,” ucapnya.