Ditambahkanya, PAE adalah salah satu kelompok warga dari 5 desa kecamatan Biru-biru yang lahan/tanahnya terkena dampak dari bendungan Lau Simeme.
PAE sampai saat ini masih tetap berupaya agar wilayah dari 5 desa tersebut keluar dari hutan produksi. Di antaranya Desa Kuala Dekah, Desa Rumah Gerat, Desa Sarilaba Jahe, Desa Penen dan Desa Mardinding Julu.
Sementara itu pendamping Tim Jokowi Center dari Jakarta, Hj Jamilah mengatakan bahwa ini merupakan tanggungjawab kita semua untuk memperjuangkan hak warga atas pembangunan Bendungan Lau Simeme.
“Kiranya bapak dan ibu semua yang hadir di sini jangan ada lagi pertanyaan-pertanyaan yang membuat kita menjadi bingung dan semuanya kita harus yakin dan kita harus berjuang bersama,” katanya.
Menurutnya, semua yang menjadi masalah warga telah dia sampaikan kepada Tim Jokowi Center jauh hari sebelum pertemuan tersebut.
Kemudian Ketua Tim Jokowi Center, Ir Evie Maisarah FK mengucapkan terimaksih atas sambutannya.
Dikatakannya, tidak boleh sedih dan maju terus pantang menyerah dan aspirasi saya bagaimana kita harus tetap berjuang di wilayah untuk memperjuangkan hak kita sebagaimana mestinya. D|Des-74
